S.id adalah layanan penyingkat tautan situs web yang berasal dari Indonesia. Layanan ini sudah dirilis sejak 27 November 2014 oleh Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI). URL shortener saat ini sudah sering digunakan untuk menyingkat link situs web yang panjang dan sulit dihafalkan.
Di dunia internet pemendek url yang sudah sering kita jumpai adalah bit.ly, TinyURL.com, atau dulu pernah ada goo.gl yang kini sudah dihapus oleh pihak Google dan sebagainya. Namun semua pemendek url tersebut merupakan buatan luar negeri.
Adapun tujuan dengan adanya layanan S.id, PANDI berharap lalu-lintas bandwidth tidak banyak yang lari ke luar negeri. Selain itu S.id diharapkan menjadi tools untuk meningkatkan trafik di dalam negeri. Serta layanan S.id bisa digunakan secara luas oleh pengguna di Indonesia, salah satunya adalah dengan cara menyebarkannya melalui jejaring sosial.
Untuk menggunakan layanan penyingkat alamat situs web yang tersedia gratis ini cukup mudah. Tinggal kunjungi laman yang beralamat di https://s.id, kemudian masukkan alamat situs yang akan dipersingkat. Tekan tombol “shorten”, akan muncul alamat baru yang lebih pendek dan bisa langsung disalin.
Mengapa Kita Harus Menggunakan s.id?
1. Asli Buatan Indonesia
Sebagai warga negara Indonesia yang baik, sudah seharusnya kita mendukung produk-produk asli buatan anak bangsa. Selain itu kita membantu mewujudkan harapan PANDI yakni mampu menghemat bandwidth di dalam negeri dan meningkatkan trafik di dalam negeri.
2. URL Shortener Terpendek di Dunia
Dibandingkan dengan URL Shortener yang lainya, s.id merupakan yang terpendek di dunia. S.id sendiri menggunakan tagline world’s shortest url shortener yang artinya adalah pemendek URL terpendek di dunia. Bit.ly dan goo.gl punya lima karakter, sedangkan s.id hanya tiga karakter saja dan hasil hasilnya juga lebih pendek. Meski ada t.co yang sama-sama punya tiga karakter, namun t.co bukan murni untuk URL Shortener, melainkan fitur dari Twitter yang secara otomatis memperpendek setiap link yang ditulis dalam sebuah tweet.
3. Bisa Custom Link
Salah satu fitur lainnya, hasil pemendekan URL oleh s.id bisa diedit. Pengguna dapat mengubahnya sesuai dengan kebutuhan. Misal secara default hasil pemendekan URL adalah s.id/3msO- bisa kita edit secara gratis sesui kenginan selama belum pernah ada yang menggunakannya, misalnya menjadi s.id/teknobagus. Namun untuk menggunakan fitur ini kita diharuskan mendfatar akun terlebih dahulu.
Sampai tulisan ini dipublikasikan, tercatat sudah ada 602.480 tautan yang disingkat oleh s.id. Yuk mari kita gunakan URL shortener asli Indonesia.
Mantap, saya sering menggunakan shortener s.id, selain bisa custom secara gratis juga untuk mendukung shortener asli buatan Indonesia